Monday, April 20, 2015

Umur itu Takdir Sedangkan Dewasa itu Pilihan

Sebuah perjalanan hidup yang terus berjalan. Yang kulihat hanyalah silih berganti waktu yang berjalan. Waktu pagi, siang, sore, dan malam. Aku berjalan melihat waktu yang silih berganti. Pagi kerja dan malam kuliah. Dan begitu seterusnya. Yang kulihat hanya itu.


Ya itu. Sesuatu yang perlu dipikirkan. Lihatlah waktu terus berjalan dan umurmu terus bertambah. Namuuun..! apakah pola pikir kita bisa berubah. Entalah yang jelas itu sebuah pilihan. Terkadang orang masih seperti kanak2 padahal umurnya sudah dianggap dewasa dan terkadang ada yang masih takut belum  bisa mengatasi persoalan hidup dengan bijaksana padahal umurnya sudah dianggap dewasa.

Namun Kedewasaan itu datang ketika terdapat sebuah pilihan yaitu jika seseorang terdapat suatu masalah, maka bagaimana ia mengatasi masalah tersebut. Apakah masih berpangku tangan dengan orang lain atau ia mengatasinya sendiri. Jika ia mengatasinya sendiri, maka ia telah menuju kedewasaan sebab masalah itu membuat orang menjadi dewasa. jika ia butuh bantuan orang lain untuk mengatasi masalah berarti ia masih belum mampu untuk dewasa.

Namun itulah yang aku pikirkan selama ini. Terkadang aku sangat ingin kembali ke masa lalu yaitu masa anak2 yang masalahnya hanyalah soal bermain. Namun umur selalu berjalan terus dan mau tidak mau aku harus dewasa :)

0 komentar: