Pedang Tak Bertulang yang Mengeluarkan Suara

 

Artikel ini kubuat sebagai pengingat kepadaku ketika aku lupa maupun bersalah dan sebagai nasehat bagi orang-orang yang memahami. Ketika sebuah penelitianku mengenai smalltalk. Maka jika aku terlalu hiper, maka aku terlalu kurang berwibawa dan jikalau aku terlalu hening, maka aku menakutkan. Dan aku pun mengulangi penelitian dan memang hasilnya sama ibarat siang yang berganti dengan malam begitu sebaliknya.

Terkadang kelalaian mengakibatkan seseorang itu lupa. Lupa bagaikan angin lalu. setiap insan jikalau melakukan kehidupan ini bagaikan kurs dolar yang naik turun Aku pun mengalaminya dan jika ingat akan hal yang sudah terlanjur, maka jika teringat rasanya malu dan bersalah.

Nasehat untuk diriku sendiri. Hai jiwa, lindungilah dan jagalah pedangmu yang tak bertulang yang bisa mengeluarkan suara yang dapat menusuk tembus. Pedang itu jika dilemparkan ke langit seakan-akan langit itu mau pecah seperti kilangan minyak. Hai jiwa setidaknya tenangkan dirimu, bersabarlah sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar, dan tutupilah kelemahanmu saat ini agar esok kamu mendapatkan hal yang terbaik. Hai jiwa, jika dikehidupanmu selalu mengalami kegagalan, maka telitilah seperti meneliti kerikil di beras agar kamu bisa memahami dan beruntung.